"Kalau tidak sekarang, kapan lagi?" begitu pikir saya waktu timbul keragu2an apakah sebaiknya pergi ke New York atau tidak. Sebenarnya kota tujuan utama saya di USA adalah Philadelphia - Pennsylvania, karena di kota itulah conference yang akan saya ikuti berlangsung. Sejujurnya sebelum berangkat ke USA, saya bisa dibilang cukup parno, selalu membayangkan hal-hal yang tidak perlu, berikut contoh pertanyaan-pertanyaan yang sering muncul di pikiran saya: "nanti semisal udah sampai di imigrasi USA tapi ternyata tidak boleh masuk US gimana ya?", "nanti kalau tiba-tiba waktu di jalan ada yang nembak (pakai pistol, bukan nembak ngajakin pacaran) saya gimana ya?", "nanti semisal saya dirasis-in gimana ya?", atau "nanti kalau semisal di New York tiba-tiba papasan sama Justin Bieber gandengan tangan sama Selena Gomez gimana ya?". Pokoknya yang terbayang-bayang adalah hal-hal buruk. Bahkan sebelum berangkat, saya sudah googling tingkat kriminalitas di Philadelphia dan New York itu berapa persen, atau berapa banyak populasi orang Amerika yang punya senjata api. Setelah proses meyakinkan hati yang cukup menyita waktu dan pikiran, akhirnya saya memutuskan "bismillah, insyaAllah aman, lagipula kalau ngga sekarang, kapan lagi bakal ada kesempatan ke New York?".
Setelah niat membulat, hal pertama yang saya lakukan adalah membuat itinerary. Waktu itu tujuan saya jalan-jalan di New York adalah central park, patung liberty, brooklyn bridge, dan times square. Tempat-tempat itu saya pilih dengan pertimbangan bahwa saya cuma punya waktu kurang lebih 10 jam saja di New York (saya berangkat dari Philadelphia dengan bus jam 6 pagi dan sampai di New York jam 8 pagi; kembali ke Philadelphia jam 6 sore dan sampai di Philadelphia jam 8 malam), jadi saya memilih lokasi yang jaraknya tidak terlalu berjauhan satu dengan yang lain untuk menghemat waktu perjalanan. Setelah membuat itinerary, saya segera membeli tiket bus dan juga tiket ferry untuk menuju Liberty island secara online, dengan tujuan untuk mengecilkan niat meng-cancel perjalanan karena sudah terlanjur keluar banyak uang (lol).
Jadi selama di Amerika saya membeli kartu telp T-mobile dengan harga USD 35, yang mana dengan harga itu saya sudah bisa mendapatkan akses internet sebesar 2 GB. Waktu beli kartu itu, si mas2 yang jualan tanya "mbak ada rencana jalan-jalan ke New York ngga?" saya jawab "iya mas, kenapa?", terus masnya yang jualan bilang "kartu ini bisa berfungsi di mana aja mbak, kecuali di New York." saya dalam hati "matiihh". Jadi ternyata, kalau di New York kartu itu cuma bisa menangkap signal 4G, sedangkan HP yang simfree yang saya bawa waktu itu mentok cuma bisa menangkap signal 3G, jadi yaudahlah, bismillah aja. Maka dari itu, saya jalan-jalan di New York tanpa koneksi internet, dan cuma modal screenshot rute subway dan peta, dan mulut yang alhamdulillah bisa dipakai untuk tanya-tanya jalan. Singkat cerita, setelah 2 jam di bus Philadelphia - New York, sampailah saya di New York. Terminal bus tempat kedatangan saya adalah Port Authority Bus Terminal di dekat Times Square, yang mana beberapa hari setelah saya kembali ke Jepang, di situ ada orang mau meledakkan bom bunuh diri tapi alhamdulillah gagal (tuh kan, gimana saya tidak parno). Setelah itu saya langsung naik subway menuju ke Brooklyn bridge. Sesampainya di stasiun subway Brooklyn, saya ngekor dua orang bule yang sebelumnya tanya ke saya jalan menuju Brooklyn bridge, tapi ujung-ujungnya malah jadi saya yang ngekor mereka, karena ternyata kami adalah sama-sama turis yang cuma beda warna kulit dan rambut saja. Hhahaa.. Brooklyn bridge adalah jembatan yang menghubungkan Brooklyn dengan Manhattan. Suasananya enak dipakai untuk joging, jalan-jalan santai, atau sekedar nongkrong menikmati pemandangan Manhattan dari kejauhan. Setelah puas jalan-jalan di Brooklyn bridge, tujuan selanjutnya adalah patung Liberty.
Saya sampai di Battery park jam 10.50, sedangkan tiket ferry saya adalah untuk jam 11.00. Entah karena saya yang datangnya mepet atau bagaimana, akhirnya saya masih tetap harus mengantri selama kurang lebih 30 menit untuk bisa masuk ke ferry, dan baru bisa ikut penyeberangan yang jam 11.30. Sebelum masuk ke dalam ferry, ada pemeriksaan dengan pemindai yang mirip seperti saat di bandara. Sepertinya mereka ingin memastikan bahwa tidak ada orang yang membawa bom atau semacamnya ke monumen sakral mereka. Penyebarangan dari Battery Park ke Liberty Island memakan waktu kurang lebih 15 menit. Setelah 5 menit, beginilah kurang lebih view Manhattan dari atas ferry:
Sebelumnya saya tidak tahu sebenarnya Liberty itu patung berjenis kelamin laki-laki atau perempuan, tapi waktu di atas ferry ada orang bilang "there she is" waktu patungnya mulai kelihatan. "Oh jadi cewek ya", batinku waktu itu. And yeah, there she is !!
Liberty merupakan hadiah dari Perancis atas kemerdekaan Amerika Serikat dari Inggris yang jatuh pada tanggal 4 Juli 1776. Sosok wanita mengenakan gaun dipilih untuk menggambarkan Libertas, dewa kebebasan bangsa Romawi. Dari jarak cukup dekat, akhirnya saya melihat bagaimana sosok Liberty tersebut berdiri megah dengan sebelah tangannya yang perkasa mengangkat obor selama ratusan tahun -tanpa memakai deodorant dan tanpa perlu ditempel salonpas- sementara tangan kirinya memeluk sebuah buku yang bertuliskan tanggal kemerdekaan Amerika Serikat.
Setibanya di Liberty island, saya jalan-jalan keliling pulau sendirian sambil memegang tongsis (yang baru saya beli seharga USD 10 saat sedang mengantri masuk ke dalam ferry). Saya membeli tiket ferry dan tiket masuk liberty island kurang lebih 3 minggu sebelum keberangkatan, meskipun demikian ternyata tiket dengan pedestal access sudah habis (karena kuotanya yang terbatas), jadi saya tidak bisa masuk ke area yang lebih dekat dengan liberty untuk bisa salaman dengan beliau (garing ya? lol). Setelah cukup puas jalan-jalan, foto-foto, dan beli-beli souvenir, saya memutuskan untuk kembali ke Manhattan. Setibanya di Manhattan, sebenarnya saya ingin pergi ke Central Park, tapi karena sudah capek (karena insiden kesasar di Brooklyn), akhirnya saya memutuskan langsung pergi ke Times Square saja. Bagi yang tidak tahu times square itu apa, itu adalah pusat perbelanjaan terbesar di kota New York, yang mana kamu mungkin bisa menemukan barang apapun yang kamu butuhkan di sana.
Sedikit tambahan berdasarkan pengalaman saya yang kurang lebih (hanya) seminggu di Amerika, berikut ini adalah rangkuman hal-hal yang kira-kira harus dibiasakan selama di sana:
1. Biasakan untuk memberi tip; besarnya tip kurang lebih adalah 15 - 20%. Dari pengalaman saya, mulai dari naik taksi, untuk cleaning service di hotel, dan makan di restoran semuanya harus dengan tip. Kecuali kalau kalian membeli makanan siap saji yang dibungkus untuk di makan di hotel, maka kalian tidak harus memberi tip.
2. Usahakan membawa kartu kredit; di Amerika ada beberapa vending machine untuk membeli tiket subway yang hanya menerima kartu kredit saja, jadi untuk lebih aman sebaiknya membawa kartu kredit untuk jaga-jaga. Selain itu, harga tiket kereta SEPTA pun lebih murah jika dibayar dengan kartu kredit dibandingkan dengan membayar cash.
3. Biasakan jalan di sebelah kanan; bagi kamu yang datang dari negara yang terbiasa jalan kaki di sisi sebelah kiri, ini merupakan salah satu point penting yang harus diingat.
4. Eat like locals; means, biasakan makan makanan fast food.
5. Biasakan bawa botol air minum kosong ke mana-mana karena orang-orang di US terbiasa cebok dengan menggunakan tissue.
6. Latih kemampuan listening bahasa inggris kamu, karena orang-orang di sana ngomong dengan bahasa inggris with the speed of light.
7. Sama seperti di Jepang, di Amerika juga kamu harus membiasakan minum air keran.
8. Biasakan berjalan kaki; karena transportasi di Amerika cukup mahal. Contohnya, untuk tiket subway sekali jalan di New York harganya adalah USD 3.
9. Jika kamu datang dari Jepang, biasakan diri bahwa pelayanan di Amerika tidak seramah di Jepang; because I think its impossible to find a country with a service quality better than Japan.
And one more thing, selama di Amerika kemarin alhamdulillah saya selalu ketemu sama orang-orang baik, tidak pernah sekalipun dirasis-in, bahkan pernah waktu saya tanya jalan dan ternyata orang yang saya tanyai itu juga tidak tahu, dia kemudian memanggil temannya untuk membantu saya. Lalu pengalaman melewati imigrasi Amerika, karena bandara pertama saya landing adalah di Chicago, maka saya menyerahkan form US Custom and Border Protection dan melewati imigrasi juga di bandara Chicago. Saya sempat agak deg-degan karena saya pernah membaca blog orang Indonesia yang juga pergi ke Amerika, dan dia bilang kalau dia sempat diinterogasi di ruangan khusus meskipun pada akhirnya dia juga boleh lewat. Tapi alhamdulillah kejadian tersebut tidak terjadi pada saya. Waktu melewati bagian imigrasi saya cuma diminta menginput sidik jadi saya, dan kemudian saya ditanya terkait ada kepentingan apa di Amerika, berapa lama saya akan tinggal di sana, dan di kota mana saya akan tinggal. Waktu saya bilang bahwa saya akan ke Philadelphia, petugasnya malah bilang gini "Oh kalau di Philadelphia jangan lupa cobain cheese steak ya", sambil tersenyum. Pokoknya alhamdulillah ternyata orang-orang di Amerika ternyata better than my expectation.
Jadi kira-kira begitulah yang bisa saya ceritakan dari pengalaman saya selama di Amerika kemarin, semoga bermanfaat :)
Jadi kira-kira begitulah yang bisa saya ceritakan dari pengalaman saya selama di Amerika kemarin, semoga bermanfaat :)
MENERIMA JASA GUIDE US AMERIKA ( NEW YORK,DLL )
ReplyDeleteAurora Tours since 2014
- Jasa private guide yang sangat berpengalaman dan tentu bisa berbahasa indonesia dan inggris
- Akan dibawa ke tempat yang anti mainstream
- Akan menjadikan anda sebagai turis rasa warga lokal
- Jasa penyewaan mobil + supir yang mempunyai sim US dan sangat profesional
Untuk melengkapi perjalanan anda di Amerika, kami juga menawarkan :
JASA PHOTOGRAPHER
- Sangat berpengalaman
- Bahasa Indonesia dan Inggris
- Foto Family, holiday ataupun PREWEDDING
- Akan ditunjukan ke spot foto yang bagus
- HARGA MURAH ,jauh lebih murah dari harga pasaran photographer di Indonesia dan Amerika
anda bisa menghubungi kami ke :
No Telp : 081298220092
Email : gratiaatanka@ymail.com
WA : +33771174763
Line : @aurora2902
apabila kurang yakin dan ingin melihat testi tour dan foto kami bisa menghubungi kami ke contact diatas tersebut
Terima kasih
Happy Holiday